![]() |
Indra Setiawan saat menerima penghargaan gelar top skorer Liga 2 Indonesia tahun 2018 di Stadion Pakansari, Cibinong, Selasa (04/12). |
Mojokerto, Elkosongsiji.com – Banyak cara yang dapat dilakukan pemain untuk mencetak gol, entah melalui tendangan bebas, tendangan jarak jauh, melalui sundulan kepala, dan juga bisa melalui titik putih.
Meski eksekutor tendangan pinalti langsung berhadapan dengan penjaga gawang, namun menendang pinalti tidaklah mudah karena memerlukan mental dan insting yang kuat dalam menceploskan gol. Tidak setiap pemain bisa dengan mudah menceploskan bola dari titik penalti. Ini juga yang pernah dialami kapten tim PS Mojokerto Putra Indra Setiawan saat menjadi eksekutor tendangan pinalti. Saat menghadapi Persegres Gresik United di Stadion Gelora Joko Samudra, tendangan pinalti Indra mampu digagalkan penjaga gawang tim berjuluk Kebo Giras tersebut.
Dari 14 gol pinalti yang didapat PS Mojokerto Putra di musim 2018 ini, 13 gol di antaranya disumbangkan Indra Setiawan, sementara satu pinalti tersisa menjadi milik Haris Tuharea yang ia sumbangkan ke gawang Semen Padang FC di menit 43 pada babak 8 besar lalu.
Indra Setiawan pun menepis anggapan mengenai jumlah gol yang dicetaknya melalui titik putih. Jika dihitung jumlah gol yang dicetak Indra Setiawan melalui pinalti, tentu jumlahnya 13 gol dan bukan 14 seperti yang ramai dibicarakan oleh netizen. Sementara 16 gol lagi diciptakan melalui open play, dan secara keseluruhan total 29 gol yang ia cetak.
“Kalau saya hitung 13 pinalti, tapi kok pada ramai 14 pinalti. Sekarang kalau 13 gol pinalti, berarti gol open play kan 16 gol, dan sudah cukup untuk top score, karena pesaing terdekatnya kan Christian Gonzalez dan Vivi Asrizal dengan 15 gol," ucap Indra.
Dengan jumlah 16 gol Indra Setiawan melalui open play, tentunya sudah melampaui torehan gol striker naturalisasi PSS Sleman Christian Gonzalez dan pemain Persiraja Banda Aceh Vivi Asrizal dengan 15 gol.
Walaupun musim ini gagal membawa promosi tim berjuluk the Lasmojo, ternyat PS Mojokerto Putra sedikit tersenyum lebar di akhir musim, yang mana sang kapten, Indra Setiawan dipastikan menjadi top skor Liga 2 musim ini.
Kepastian itu didapatnya setelah membawa pulang sepatu emas dan hadiah uang sebesar Rp 150 juta yang diberikan operator kompetisi usai partai final Liga 2 di Stadion Pakansari, Cibinong Selasa malam (04/12). [and/was]
Penulis Andi Yuniarto
No comments:
Post a Comment